banner 728x250 banner 728x250

Ini Nama-nama yang Diduga Tersangkut Smelter Mini di Beltim

banner 120x600
banner 468x60

PAPINKAPOST.ID

BELITUNG – Polres Belitung Timur (Beltim) berhasil membongkar bisnis pertimahan ilegal berupa tempat peleburan timah (smelter mini-red) di Dusun Baru, Kecamatan Gantung, Selasa (14/8/2024) malam.

banner 325x300

Diketahui, Polisi berhasil mengamankan barang bukti sebanyak 60 karung pasir timah dan 70 batang balok timah.

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, terdapat beberapa nama yang diduga tersangkut dalam bisnis pertimahan ilegal. Bahkan, boss besarnya pun disebut juga berasal dari Sungailiat Bangka, berinisial KK.

“Anak PND nama ABT. Tangan kanannya RK dan boss sedangkan besarnya itu KK,” ucap sumber tertutup,  Sabtu (17/8/2024).

“Kalau pengurus di peleburan itu RM,” katanya.

Terkait dengan hal ini, Kapolres Beltim AKBP Indra Feri Dalimunthe dalam upaya konfirmasi.

Dilansir berita sebelumnya, Jajaran Polres Belitung Timur (Beltim)  berhasil mengamankan 60 karung biji timah dan 70 batang balok timah di tempat peleburan timah (Smelter) mini di Dusun Baru, Rt.14  Desa Gantung, Kecamatan Gantung, Belitung Timur, Selasa (14/08/2024) malam.

Namun belum diketahui pasti, siapa pemilik smelter yang terletak di jalan sekolah I, Rt. 14 itu. Ketua Rt. 14 dusun Baru,  Desa Gantung, Sumarni mengaku mengetahui jika ada  aktivitas peleburan timah mini di wilayahnya.

“Pemilik usaha sudah minta izin sebelumnya,” sebut Mak Atet  sapaan akrab Sumarni melalui sambungan telpon, Kamis, (16/08/2024).

Sumarni menambahkan pemilik usaha dan surat tanah  bernama DK sudah membeli lahan untu usaha sejak 3 bulan lalu, sementara aktivitas pelehuran baru berjalan sekitar seminggu.

“Mereka baru uji coba,” terang Sumarni.

Sementara itu, Kades Gantung Arief Kusmayadi mengaku tidak tahu akan keberadaan smelter mini diwilayahnya. Dirinya tidak pernah mendapat laporan  dari RT setempat, ataupun pemberitahuan dari pemilik usaha.

“Baru tahu ada smelter di sana setelah dilakukan penangkapan. Dan heran, dari mana mereka memperoleh biji timah?,” tanya kades.

Lantas, Kades berharap penyidik Polres Beltim profesional untuk mengusut tuntas beroperasi smelter mini yang diduga ilegal. (red)

banner 325x300 banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *