banner 728x250

Penerapan Blue Ocean Strategy dalam Industri Kesehatan: Membuka Peluang Baru di Pasar yang Tidak Terjamah

banner 120x600
banner 468x60

Oleh: Abdurrahman Afandi

Mahasiswa Magister Manajemen UBB

banner 325x300

PAPINKAPOST.ID – Dalam industri kesehatan yang terus berkembang pesat, dengan kompleksitas dan dinamikanya yang tinggi sehingga persaingan semakin ketat. Perusahaan di sektor ini berlomba-lomba untuk memenangkan hati konsumen dan menghadapi tantangan inovasi.

Dalam menghadapi lingkungan yang dinamis ini, penting bagi perusahaan untuk mengadopsi strategi yang memungkinkan mereka untuk berbeda dan unggul di pasar.

Di tengah situasi ini, Blue Ocean Strategy menawarkan pendekatan inovatif untuk menciptakan ruang pasar baru yang belum terjamah oleh pesaing dan menghindari persaingan langsung di pasar yang sudah ada.

Dengan menerapkan Blue Ocean Strategy, perusahaan di industri kesehatan dapat menawarkan nilai yang unik kepada pelanggan dan mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan.

Penerapan Blue Ocean Strategy dalam Industri Kesehatan:

1. Inovasi Produk dan Layanan:

Perusahaan dalam industri kesehatan dapat menerapkan Blue Ocean Strategy dengan menciptakan produk atau layanan baru yang belum ada di pasar. Misalnya, pengembangan teknologi baru untuk diagnosis penyakit, pengobatan yang lebih efektif, atau layanan kesehatan yang terjangkau dan mudah diakses bagi masyarakat yang belum terlayani.

2. Segmentasi Pasar Baru:

Identifikasi segmen pasar yang belum terpenuhi atau tidak terlayani dengan baik oleh pesaing. Misalnya, fokus pada penyediaan layanan kesehatan untuk kelompok demografis tertentu yang sering diabaikan, seperti lansia, anak-anak, atau orang dengan kondisi medis tertentu.

3. Penetapan Harga yang Disesuaikan:

Menggunakan strategi penetapan harga yang berbeda untuk menciptakan nilai tambah bagi konsumen dan membedakan diri dari pesaing. Ini bisa berupa penawaran harga yang lebih rendah untuk layanan yang sebanding atau penawaran paket yang lebih komprehensif dengan harga yang terjangkau.

4. Pengembangan Aliansi Strategis:

Mengidentifikasi peluang untuk berkolaborasi dengan pihak lain, seperti institusi medis, lembaga penelitian, atau perusahaan teknologi, untuk menciptakan solusi inovatif yang dapat mengubah industri. Aliansi ini dapat memperluas sumber daya, pengetahuan, dan jaringan yang diperlukan untuk mencapai keunggulan kompetitif.

5. Pengalaman Pelanggan yang Ditingkatkan:

Memperhatikan pengalaman pelanggan secara menyeluruh, mulai dari pendaftaran, proses pengobatan, hingga tindak lanjut pasca-perawatan. Memastikan bahwa setiap interaksi dengan perusahaan memberikan nilai tambah dan kepuasan yang tinggi bagi pelanggan dapat menjadi pembeda yang signifikan dalam pasar.

*Beberapa Manfaat Penerapan Blue Ocean Strategy*

1.   Mengurangi Persaingan Langsung: Dengan menciptakan pasar baru atau ruang bisnis yang belum terjamah, perusahaan dapat mengurangi persaingan langsung dengan pesaing yang ada. Artinya tidak ada kompetitior dalam bisnis persaingannya.

2. Penghasilan yang Lebih Tinggi: Dengan memonopoli pasar atau menjadi pemimpin dalam segmen pasar yang baru, perusahaan memiliki potensi untuk mendapatkan penghasilan yang lebih tinggi dan menjadi market leader dalam industrinya.

3. Penciptaan Nilai yang Berkelanjutan: Blue Ocean Strategy memungkinkan perusahaan untuk menciptakan nilai tambah bagi konsumen, yang dapat menghasilkan keunggulan kompetitif yang berkelanjutan. Dalam artiannya yang berkaitan dengan sustainability perusahaan.

Kesimpulannya, Penerapan Blue Ocean Strategy dalam industri kesehatan dapat membuka peluang baru bagi perusahaan untuk menghasilkan nilai tambah yang unik, memonopoli pasar baru, dan mengurangi persaingan langsung dengan pesaing.

Dengan fokus pada inovasi, segmentasi pasar, harga, aliansi strategis, dan pengalaman pelanggan, perusahaan dapat menciptakan keunggulan kompetitif yang berkelanjutan dan mengarah pada pertumbuhan yang signifikan dalam industri kesehatan.

Untuk diketahui, Blue Ocean Strategy adalah sebuah konsep yang diperkenalkan oleh W. Chan Kim dan Renée Mauborgne melalui buku terkenal mereka dengan judul yang sama.

Konsep ini menekankan pada penciptaan pasar baru atau ruang bisnis yang tidak terjamah oleh pesaing, sehingga perusahaan dapat menghindari persaingan langsung dengan cara menghasilkan nilai tambah yang unik bagi konsumen, menghadirkan nilai baru bagi pelanggan, sekaligus meminimalkan biaya.

Blue Ocean Strategy didasarkan pada tiga prinsip utama:

• Menciptakan ruang pasar baru: Alih-alih bersaing di pasar yang sudah ada, perusahaan harus fokus menciptakan pasar baru dengan menawarkan nilai yang unik kepada pelanggan.

• Membuat biaya rendah: Perusahaan harus mengurangi biaya dengan menghilangkan aktivitas yang tidak perlu dan meningkatkan efisiensi.

• Meningkatkan nilai: Perusahaan harus meningkatkan nilai yang ditawarkan kepada pelanggan dengan menawarkan fitur dan layanan baru yang menarik

banner 325x300 banner 325x300

Eksplorasi konten lain dari Media Informasi Bangka Belitung

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan Balasan