Opini
Oleh : Annisa Ulkhalimah
(Mahasiswa Universitas Bangka Belitung Jurusan Kimia)
PAPINKAPOST.ID – Saat mendengar kata “reaksi kimia” apa yang pertama kali terlintas di pikiran kamu? Kebanyakan orang pasti langsung membayangkan ledakan, asap tebal atau suara keras seperti bom yang ada di film-film aksi. Padahal, kenyataannya reaksi kimia itu tidak selalu heboh dan dramatis seperti itu.
Reaksi kimia sebenarnya adalah proses di mana suatu zat itu berubah dari satu bentuk ke bentuk yang lainnya. Contohnya sederhana banget, seperti besi yang berkarat, makanan yang menjadi basi, atau bahkan proses pencernaan di dalam tubuh kita contohnya yaitu enzim yang memecah makanan menjadi zat-zat yang lebih sederhana agar dapat diserap oleh tubuh. Jadi, reaksi kimia itu tidak selalu identik dengan ledakan atau bom.
Sayangnya, orang selalu berasumsi bahwa reaksi kimia itu sama saja dengan ledakan atau hal hal yang menakutkan. Inilah yang menyebabkan orang-orang jadi malas dan takut untuk belajar kimia. Padahal kenyataannya ngga seperti itu lo, reaksi kimia itu ada di sekitar kita setiap hari misalnya saja saat kita memasak, seperti menggoreng telur, memanggang roti atau saat membuat kopi. Itu semua merupakan reaksi kimia yang terjadi secara alami dan nyata dalam kehidupan sehari-hari. Jadi kalau kalian tau pada kenyataanya reaksi kimia seseru itu pasti belajar kimia terasa gampang dan seru.
Dengan kita paham akan hal ini, belajar kimia itu ngga cuman secara teori saja, tapi kita bisa lihat secara langsung bagaimana ilmu kimia itu saling berkaitan dengan kehidupan kita sehari-hari. Nah, di sinilah bahasa Indonesia itu penting, karena dengan penyampaian lewat bahasa yang mudah dimengerti, kita bisa menjelaskan konsep kimia dengan cara yang lebih dekat dan juga mudah untuk dipahami.
Reaksi kimia itu penting banget di banyak hal, ngga cuma di laboratorium saja. Dimulai dari kesehatan sampai teknologi, itu semua ada kaitannya dengan reaksi kimia. Misalnya, obat yang kita minum itu dapat bekerja karena ada reaksi kimia di dalam tubuh kita. Pupuk yang bikin tanaman tambah subur, itu juga merupakan hasil yang dibuat dari proses kimia yang sangat rumit.
Nah, perlu kalian tau skincare dan sabun yang kita pakai, itu juga ngga lepas dari adanya reaksi kimia, lho! Jadi kandungan di skincare itu bekerja dengan cara bereaksi di kulit supaya membuat wajah kita menjadi lebih sehat dan juga bersih.
Sama halnya juga dengan sabun yang membantu menghilangkan kotoran dan minyak lewat reaksi kimia juga. Bahkan ni ya, baterai di ponsel yang sering kita pakai setiap hari, itu juga memakai reaksi kimia untuk digunakan dalam menyalakan gadget kita.
Jadi, mari kita buang jauh-jauh anggapan bahwa reaksi kimia itu hanya identik dengan ledakan atau bom yang selalu berbahaya dan menakutkan. Padahal sebenarnya, reaksi kimia itu merupakan bagian dari kehidupan kita sehari-hari, yang terjadi setiap saat di sekitar kita, bahkan dalam hal-hal yang sederhana sekali pun. Kalau kita paham apa reaksi kimia yang sebenarnya ini, maka belajar kimia pun jadi lebih asik dan seru, dan juga kita bisa lebih tau bagaimana aslinya ilmu kimia itu membantu kita dalam kehidupan sehari-hari.
Kalau kamu masih takut dengan kimia, karena masih beranggapan bahwa reaksi kimia itu cuma soal ledakan doang, cobalah untuk melihat dari sudut pandang lain. Reaksi kimia itu sebenarnya lebih suka “diam-diam” dan ngga suka “ribut”. Makanya justru dari hal-hal kecil yang ngga keliatan seperti itu, yang membuat ilmu kimia banyak menemukan penemuan keren lewat produk-produknya dari hasil penelitian nya dan yang pasti membuat kemajuan yang bermanfaat buat kita. (*)
